Kebiasaan
buruk dengan membuang sampah sembarangan seakan sudah tak asing lagi, bahkan
seakan sudah terbiasa. Lingkungan kotor memang seakan sudah menjadi bagian
suatu ciri khas warga kita, terutama untuk warga perkotaan. Bagaimana tidak ?
Seperti masih banyak ditemui sampah yang berserakan di lingkungan sekitar kita.
Tidak hanya itu, lingkungan kotor pun terdapat di pemukiman padat seperti
pabrik, pariwisata, hingga kontrakan sekalipun. Bagaimana tidak ? Seharusnya
warga sadar akan kebersihan lingkungan dengan membiasakan hidup bersih seperti
membuang sampah pada tempatnya, membersihkan rumah dengan rutin dan membiasakan
anak hidup dengan kebersihan, bukan membiarkannya dengan bermain di lingkungan
yang penuh dengan kotoran.
Fenomena
sampah yang berserakan dapat kita lihat ketika kita mendatangi event di
lingkungan tempat tinggal kita, seperti bazar, jalan sehat dsb. Kita sering
meremehkan pentingnya membuang sampah di tempat sampah karena kita sering
berpikir akan ada petugas kebersihan yang akan mengatasi permasalahan tersebut.
Tapi fenomena lain akan sangat berbeda ketika kita mengunjungi sebuah event di
mall atau gedung pameran, di sana disediakan banyak sekali tempat-tempat sampah
dan ternyata para pengunjung membuang sampah pada tempatnya. Dua fenomena yang
berbeda karena perbedaan tempat.
Jika
saja event kampung (seperti bazar atau jalan sehat) dikondisikan seperti pameran
di sebuah mall, dimana ada beberapa tempat sampah umum yang bisa ditemui
pengunjung di titik-titik tertentu di area pameran. Atau mungkin para peserta
pameran diharuskan menyediakan beberapa tempat sampah (disesuaikan dengan besar
stan yang disewa) di depan stan mereka masing-masing. Pasti semua tempat akan
bersih dan itu lebih nyaman.
Menjaga
kebersihan merupakan suatu kebiasaan yang sangat baik dan kebersihan merupakan
bagian dari iman. Jika kita membuang sampah pada tempatnya berarti kita
meringankan beban orang-orang yang menyapu jalanan. Ketika selesai makan di
restoran dan kita membuang bekas-bekas makanan maka kita juga meringankan tugas
pelayan restoran.
Kita
bisa melakukan semua itu jika kita mau, dimulai dari diri sendiri lalu ajari
keluarga kita maka kita akan merasa hidup kita lebih berguna. (Shaz)
Sepertinya sudah saatnya promosikan Jangan Buang Sampah Pada Tempatnya.... Tetapi Promosikan dan mulailah Kurangi Menghasilkan Sampah dan Olah Sampah Rumah Tangga Kita Sebelum Dibuang. Karena Slogan Buang Sampah Pada Tempatnya atau Dilarang Buang Sampah Disini !!!! Sudah tidak sakti lagi untuk mengajak orang untuk menjaga lingkungan.
BalasHapus